This awesome blogger theme comes under a Creative Commons license. They are free of charge to use as a theme for your blog and you can make changes to the templates to suit your needs.
RSS

Cerebral Palsy-part II

Klasifikasi anak Cerebral Palsy  menurut Heward dan Orlansky (dalam Abdurrachman & Sudjadi, 1994), dibedakan dalam 5 tipe :

1. Spasticity/spastik (mengejang)

   anak yang spastik memiliki otot yang keras dan kadang-kadang  kaku, serta tidak dapat menggerakan anggota tubuhnya dengan baik, geraknya sering tersentak-sentak. tipe spastik dibagi menjadi 4, yaitu :

a. Monoplegia

apabila ketidakmampuan motoriknya dalam menggerakan satu anggota badan saja.

b. Diplegia

apabila kelainan menyerang pada kedua anggota badan baik lengan maupun kaki.

c. Hemiplegia

apabila kelainan menyerang satu lengan dan satu tungkai yang terletak pada belahan tubuh yang sama.

d. Paraplegia

apabila kelainan menyerang kedua tungkai

2. Choreo Athetoid

yaitu kerusakan pada basal ganglia yang mengakibatkan gerakan-gerakan menjadi tidak terkendali dan tidak terarah.

3. Ataxia

yaitu kerusakan pada cerebellum yang mengakibatkan adanya gangguan pada keseimbangan.

4. Tremor

yaitu kerusakan pada basal ganglia yang berakibat timbulnya getaran-getaran berirama, baik yang bertujuan maupun yang tidak bertujuan.

5. Rigrid

yaitu kerusakan pada ganglia yang mengakibatkan kekakuan pada otot-otot

6. Cerebral palsy jenis gabungan

misalnya gabungan antara spstik  dan tremor, atau rigrid dan ataxia

 

Daftar Pustaka :

Abdurrachman, M & Sudjadi. (1994). Pendidikan luar biasa umum. Jakarta : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar